Page 90 - twiv2024
P. 90
BAB 1 | Analisis Ekonomi BAB 2 | Analisis Ekonomi BAB 3 | Analisis Fiskal
Prolog
Regional Regional Regional
Rp36.048,32 miliar atau 100,30 persen dari perhitungan pajak PPh Badan berdasarkan
total penerimaan perpajakan. perhitungan pajak tahun sebelumnya,
sehingga pajak yang ditetapkan atas harga
Pajak Penghasilan (PPh) menjadi sumber komoditas di tahun 2023. Penerimaan pajak
utama penerimaan pajak dalam negeri perdagangan internasional ditopang oleh
dengan kontribusi sebesar 46,65 persen dari Bea Masuk dengan total realisasi Rp1.177,79
total penerimaan pajak dalam negeri, namun miliar, namun bea masuk mengalami sedikit
PPh mengalami kontraksi dibandingkan kontraksi 0,46 persen dibandingkan tahun
tahun sebelumnya. Hal ini disumbang sebelumnya karena penurunan nilai impor
oleh penurunan pada PPh Badan yang pada komoditas utama.
disebabkan oleh penurunan profitabilitas
korporasi akibat penurunan harga komoditas Tax Ratio Penerimaan Pajak terhadap PDRB
dan peningkatan restitusi terutama di wilayah Sumatera Utara menjadi indikator
subsektor industri sawit, logam, dan penting dalam mengukur tingkat kontribusi
pupuk. Meskipun harga komoditas cukup pajak terhadap perekonomian di Sumatera
baik menjelang akhir tahun 2024, namun Utara. Sepanjang tahun 2024, realisasi
penerimaan pajak pemerintah
Grafik 3.1. Kontribusi Komponen Penerimaan pusat sebesar Rp38.080,65
terhadap Total Penerimaan miliar. PDRB Wilayah Sumatera
Sumber : OMSPAN, 2025 (diolah) Utara sampai dengan akhir tahun
2024 mencapai Rp295,72 triliun.
Sampai dengan tahun 2024,
tax ratio kembali mengalami
kontraksi menjadi 12,88 persen
dibandingkan dengan tahun
lalu yang mencapai 14,19
persen. Penurunan pada tax
ratio sejalan dengan turunnya
angka penerimaan pajak di
tahun 2024. Angka tax ratio
menunjukkan bahwa pajak
pemerintah pusat menyumbang
sebesar 12,88 persen terhadap
total nilai produksi barang dan
jasa di wilayah Sumatera Utara.
Penerimaan pajak di Provinsi
Sumatera Utara memiliki
90 KANWIL DJPB PROVINSI SUMATERA UTARA