Page 97 - KFR Triwulan II 2023 [spread]
P. 97
Prolog BAB I | Analisis Ekonomi Regional BAB II | Analisis Fiskal Regional BAB III | Pengembangan BAB IV | Analisis Tematik BAB V | Kesimpulan dan
Ekonomi Daerah Rekomendasi
Total Pengeluaran (Juta Selain terhadap tanaman pangan dan Dalam menjalankan rencana kegiatan
Bantuan Pemerintah
Rupiah) hortikultura, pemerintah daerah juga yang telah menjadi komitmen pemerintah
Pelatihan/Bimtek/Pengenalan Teknologi Tepat Guna untuk Pertanian/Peternakan 9.473.973.958 memberikan dukungan kepada para daerah dalam mengembangkan pertanian
**
Pelatihan/Bimtek/Pengenalan Tekonologi Tepat Guna untuk Perikanan Darat/ 3.128.916.750 pelaku usaha di bidang perkebunan dan perkebunan di Sumut, berikut
Nelayan ** dan perternakan. Saat ini terdapat beberapa langkah yang dilakukan untuk
Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan Karamba/Kolam Perikanan Darat Milik 226.940.000 5 komoditas utama yang ada di meningkatkan produksi pangan strategis
Desa**
Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan Pelabuhan Perikanan Sungai/Kecil Milik 235.741.800 Sumut, yaitu sawit, karet, kopi, kelapa dan perkebunan:
Desa** dan coklat. Komoditas yang paling
Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan/Pengerasan Jalan Usaha Tani ** 96.253.997.700 banyak saat ini adalah kelapa sawit, 1. Peningkatkan luas tanam dengan
Pemeliharaan Jalan Usaha Tani 9.138.410.744 sedangkan untuk komoditas coklat memanfaatkan lahan terlantar dan
Pemeliharaan Karamba/Kolam Perikanan Darat Milik Desa 158.024.000 sudah mengalami penurunan yang mengembangkan luas lahan pertanian.
Pengadaan Perahu/Kapal Penangkap Ikan 45.000.000 cukup signifikan. Penurunan tersebut 2. Penggunaan benih unggul
Peningkatan Kapasitas Kelompok Pertanian/Peternakan 659.821.695 terjadi karena para petani kebun bersertifikat untuk meningkatkan
Peningkatan Produksi Peternakan (Alat Produksi dan pengolahan peternakan, 15.144.549.182 telah mengalikan fungsi lahannya produktivitas.
kandang, dll) akibat terlalu banyak peyakit yang 3. Penyediaan dan pengembangan
Peningkatan Produksi Tanaman Pangan (Alat Produksi dan pengolahan pertani- 46.419.411.225 menyerang tanaman coklat. Sedangkan sarana perkebunan dengan melakukan
an, penggilingan Padi/jagung, dll)
untuk komoditas kopi dan kelapa pengawasan sebaran pupuk dan
Grand Total 195.539.262.348
masih dalam tahap pengembangan pestisida, pengawasan mutu benih,
Sumber: OMSPAN, Juni 2023 (diolah)
baik dari segi pengembangan benih/ penyediaan benih perkebunan,
III.3.1.3. Kebijakan Pendukung Peningkatan Sektor Pertanian, bibit dan kompetensi petani kebun penyediaan Alsintan serta pengelolaan
Kehutanan dan Perikanan dalam mengelola kebun. Disisi lain dan penertiban sertifikasi benih.
untuk komoditas sawit, pemerintah 4. Membuat sistem pengairan yang baik
Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura terpadu, memenuhi infrastruktur
daerah memberikan dukungan berupa dengan mengembangkan akses jalan
Sumut memiliki rencana kerja baik pertanian (irigasi dan jalan pertanian),
edukasi dan pembinaan untuk pelaku dan jaringan irigasi tersier dan kuarter
jangka pendek, menengah maupun mandiri benih padi di Kepulauan Nias,
usaha kebun sawit untuk selalu serta membuat embung.
jangka panjang. Dalam Jangka pendek, swasembada cabai merah di Kepulauan
menggunakan bibit yang bersertifikat, 5. Mengendalikan organisme
pemerintah Sumut akan meningkatan Nias dan meningkatkan kapasitas petugas
agar menghasilkan buah yang berkualitas pengganggu tumbuhan dan
produksi komoditas pangan strategis dan petani Sumut. Dalam jangka panjang,
dan dapat bermitra dengan pabrik kepala penanganan dampak perubahan iklim
dengan swasembada, meningkatkan pemerintah daerah telah merencanakan
sawit. Apabila buah yang dihasilkan serta melakukan pengaturan pola
produksi komoditas cabai merah, beberapa program seperti menjadikan
petani kebun tidak berkualitas, maka tanam.
bawang merah dan bawang putih untuk Sumut sebagai lumbung padi dan cabai
pabrik pengolahan kelapa sawit akan 6. Meningkatkan kapasitas petani dan
memenuhi kebutuhan masyarakat Sumut, merah di pulau Sumatera, meningkatkan
memberikan harga yang lebih rendah petugas dengan melaksanakan
meningkatkan indeks pertanaman, produksi pertanian organik, mandiri
dari standar yang dikeluarkan oleh Dinas Sekolah Lapang Komoditas Pangan
mengembangkan pertanian organik, benih tanaman pangan dan hortikultura,
Perkebunan atau menolak untuk membeli Strategis dan pelatihan/bimtek terkait
dan mengendalikan hama berbasis modernisasi sistem pertanian,
karena dapat merusak mesih dari pabrik pengembangan budidaya.
agens hayati. Dalam jangka menengah, meningkatkan kesejahteraan petani,
tersebut dalam jangka panjang. 7. Penyuluhan pertanian dengan
pemerintah telah merencanakan untuk hilirisasi produk pertanian dan digitalisasi
meningkatkan kompetensi penyuluh,
mengembangkan kawasan pertanian produk pertanian.
96 KANWIL DJPB PROVINSI SUMATERA UTARA KAJIAN FISKAL REGIONAL 97
Semester I Tahun 2023