Page 109 - KFR Triwulan II 2023 [spread]
P. 109
Prolog BAB I | Analisis Ekonomi Regional BAB II | Analisis Fiskal Regional BAB III | Pengembangan BAB IV | Analisis Tematik BAB V | Kesimpulan dan
Ekonomi Daerah Rekomendasi
Grafik III.12 Luas Panen dan Produksi Padi Sumut Tahun 2020 s.d 2022 Grafik III.13 Produksi Kelapa Sawit Sumatera Tahun 2021
Sumber: BPS Sumut, diolah
Sumber: BPS, diolah
ini masih jauh jika dibandingkan dengan dijadikan lahan padi dengan berbagai
produktivitas di wilayah Aceh (55,5 perbaikan lahan. Pengembangan lebih 2021 mencapai 5.310.900 Ton. Di regional Pengembangan lebih lanjut sub sektor
kui/ha), Sumatera Selatan (54,06 kui/ lanjut sub sektor pertanian di Sumut Sumatera, Sumut merupakan penghasil perkebunan terutama terkait perkebunan
ha), Lampung (51,87 kui/ha) dan rata- dilakukan sesuai dengan strategi kelapa sawit terbesat kedua setelah kelapa sawit dilakukan dengan
rata produktivitas nasional (52,38 kui/ pembangunan infrastruktur pendukung Provinsi Riau (8.629.100 Ton). pendekatan yang memprioritaskan
ha). Trend produktivitas tanaman padi pertanian antara lain pembangunan keseimbangan antara aspek sosial,
di Sumut mengalami penurunan dari bendungan, embung, pengembangan Tingkat produktivitas kelapa sawit di ekonomi dan lingkungan. Peremajaan
tahun 2020 sebesar 52,51 kuintal/ varietas unggul baru, pemupukan Sumut merupakan yang tertinggi di atau replanting perkebunan kelapa sawit
ha menjadi 52 kuintal/ha dan turun berimbang, mekanisasi pertanian, regional Sumatera. Pada tahun 2022, perlu dilakukan untuk meningkatkan
menjadi 50,76 kuintal/ha. Data-data ini pengendalian Organisme Pengganggu secara rata-rata 1 hektar perkebunan produktivitas perkebunan kelapa sawit
menunjukkan bahwa produksi padi masih Tumbuhan (OPT), Kredit Usaha Rakyat sawit menghasilkan 4,13 Ton. Hal ini terutama pada pekebun rakyat. Selain itu,
dapat ditingkatkan melalui intensifikasi (KUR), dan penyuluhan pertanian. menunjukkan bahwa perkebunan kelapa perlu diterapkan juga sistem sertifikasi
pertanian. Selain itu, perlu juga dilakukan updating sawit Sumut lebih efisien dibandingkan yang telah diatur dalam Peraturan
data-data lahan dan hasil panen agar dengan wilayah lain di Sumut. Beberapa Presiden (Perpres) No. 44 Tahun 2020
Secara umum produksi padi termasuk keputusan dan kebijakan serta pendanaan keunggulan perkebunan kelapa tentang Sistem Sertifikasi Perkebunan
surplus dimana jumlah produksi padi pada pertanian di Sumatera Utara dapat sawit di Sumut adalah keberadaan Kelapa Sawit Berkelanjutan Indonesia,
melebihi konsumsi. Secara umum, Sumut lebih optimal. perkebunan sejak dahulu kala dan yang biasa dikenal dengan Indonesian
telah mencapai swasembada beras. Hal banyak perusahaan-perusahaan yang Sustainable Palm Oil atau ISPO. Peraturan
ini tentu memberikan peluang Sumut Sumut adalah salah satu wilayah mengelola perkebunan kelapa sawit ini mewajibkan seluruh tipe usaha
untuk melakukan penjualan beras ke penghasil komoditas perkebunan penting sehingga terdapat pendekatan- kelapa sawit yaitu Perkebunan Besar
daerah lain dan juga membuka peluang di Indonesia. Beberapa komoditas pendekatan teknologi dalam pengelolaan Negara, Perkebunan Besar Swasta dan
ekspor ke luar negeri mengingat Sumut penting perkebunan di Sumut adalah perkebunan. Selain itu, di Sumut juga Perkebunan Rakyat Indonesia untuk
memiliki posisi strategis di antara negara- kelapa sawit, Karet, kopi, coklat dan terdapat lembaga-lembaga riset yang mendapatkan sertifikasi ISPO, sebagai
negara tetangga. Ekstensifikasi pertanian tembakau. Produksi utama perkebunan mengkhususkan diri dalam penelitian jaminan bahwa praktik produksi yang
masih dapat dilaksanakan dengan di Sumut adalah kelapa sawit. Produksi kelapa sawit. dilakukan telah mengikuti prinsip dan
mengusahakan lahan kering untuk kelapa sawit di Sumatera pada tahun kaidah keberlanjutan.
108 KANWIL DJPB PROVINSI SUMATERA UTARA KAJIAN FISKAL REGIONAL 109
Semester I Tahun 2023