Page 178 - twiv2024
P. 178
BAB 1 | Analisis Ekonomi BAB 2 | Analisis Ekonomi BAB 3 | Analisis Fiskal
Prolog
Regional Regional Regional
rentang waktu tiga tahun seperti Kab. Nias, Selanjutnya uji t untuk melihat pengaruh
Kab. Mandailing Natal, Kab. Tapanuli Selatan variabel independent secara parsial terhadap
dan lainnya. Ngaruh IKP yaitu produktivitas padi memiliki
dampak positif dan signifikan terhadap IKP
Penggunaan analisis OLS dalam penelitian ini di Sumatera Utara dengan taraf signifikansi
digunakan untuk melihat keempat pengaruh 5%. Demikian juga dengan variabel
variabel independent terhadap satu variabel efektifitas air bersih dan realisasi ketahanan
dependen. Kelebihan OLS sebagai alat pangan. Untuk variabel kemiskinan memiliki
ukur adalah mampu meminimalisasi jumlah dampak negative dan signifikan terhadap
kuadrat kesalahan dengan mengestimasi IKP Sumatera Utara. Namun, efektivitas air
suatu garis regresi. Salah satu syarat bersih memiliki dampak positif dan tidak
terpenuhinya uji model yang baik dalam signifikan karena memiliki signikansi 0,10
OLS adalah uji asumsi klasik sebagai syarat yang lebih besar dari taraf signifikansi 5%.
estimasi yang bersifat BLUE (Best Linear
Unbiased Estimation) yaitu berdistribusi Besar proporsi variasi variabel IKP yang
normal, bebas dari heteroskedastisitas, mampu dijelaskan oleh semua variabel
autokorelasi, dan multikolinearitas. Seluruh independent adalah sebesar 62,89%
uji asumsi klasik sudah terpenuhi yang sedangkan sisanya dijelaskan oleh variabel
rinciannya dapat dilihat pada lampiran I. lain yang tidak dimasukkan pada penelitian.
Angka ini juga menunjukkan Ordinary
Dari hasil uji F atau ANOVA untuk Least Square sudah sangat baik dalam
menganalisis dampat keempat variabel menjelaskan hubungan Produktifitas padi,
independen secara simultan/ bersama- kemiskinan, efektivitas air bersih, dan
sama terhadap variabel dependen, diperoleh realisasi belanja ketahanan pangan terhadap
persamaan regresi sebagai berikut: IKP di Sumatera Utara. Model persamaan
regresi di atas diinterpretasikan sebagai
Berdasarkan tabel 2 juga dapat dilihat bahwa berikut:
Pertama, nilai
konstanta sebesar
nilai probability F-Statistics yaitu 0,000, 60,15 menandakan bahwa tingkat IKP
artinya lebih kecil dari nilai signifikansi 5% Sumatera Utara diestimasi sebesar
sehingga dapat dinyatakan bahwa seluruh 60,15 dengan asumsi Produktifitas padi,
variabel independent yaitu Produktifitas kemiskinan, efektivitas air bersih, dan
padi, kemiskinan, efektivitas air bersih, dan realisasi belanja ketahanan pangan adalah
realisasi belanja ketahanan pangan secara konstan. Sedangkan produktivitas padi
bersama-sama atau simultan berpengaruh dengan koefisien 0,30 menandakan bahwa
terhadap variabel IKP di Sumatera Utara. setiap kenaikan produktivitas padi sebesar
178 KANWIL DJPB PROVINSI SUMATERA UTARA