Page 116 - twiv2024
P. 116
BAB 1 | Analisis Ekonomi BAB 2 | Analisis Ekonomi BAB 3 | Analisis Fiskal
Prolog
Regional Regional Regional
Berdasarkan hasil evaluasi dari asistensi Pembangunan Sumatera Utara yaitu belum
BLUD yang dilaksanakan antara lain belum optimalnya kualitas Pendidikan, belum
adanya pembinaan oleh BPKAD terhadap optimalnya derajat kesehatan masyarakat,
SKPD BLUD di wilayahnya. Kemudian belum optimalnya kesempatan kerja dan
fleksibilitas BLUD belum dilaksanakan berusaha bagi masyarakat, belum optimalnya
secara optimal dikarenakan peraturan yang pemanfaatan daerah berbasis agraris, belum
masih dalam proses penyusunan. Selain optimalnya pemanfaatan daerah berbasis
itu, pegawai BLUD juga belum memiliki pariwisata, belum maksimalnya kondisi
pengetahuan yang mendalam terkait tata sosial kemasyarakatan dan olahraga, belum
kelola BLUD. optimalnya tata kelola pemerintahan dan
olahraga, dan belum optimalnya kualitas
infrastruktur. Perumusan isu strategis
3.2.6. Isu Strategis Pelaksanaan
telah dilakukan berdasarkan permasalahan
APBN
pokok serta permasalahan pembangunan
Identifikasi permasalahan pembangunan dalam RPJMD Provinsi Sumatera Utara,
dilakukan terhadap seluruh bidang urusan permasalahan pembangunan hasil evaluasi
penyelenggaraan pemerintahan daerah RKPD, arah kebijakan RPJMD, dan arah
secara terpisah atau sekaligus terhadap kebijakan RKP. Berikut disajikan konsistensi
beberapa urusan. Hal ini bertujuan agar antara prioritas pembangunan daerah
dapat dipetakan berbagai permasalahan dengan permasalahan dan Isu Strategis
yang terkait dengan urusan yang menjadi pada RKPD 2023.
kewenangan dan tanggungjawab
penyelenggaraan pemerintahan daerah.
Oleh karena itu perumusan permasalahan 3.3. Pelaksanaan Anggaran
di Provinsi Sumatera Utara dibagi menjadi Konsolidasian
dua yaitu Perumusan Permasalahan untuk
Penentuan Prioritas dan Identifikasi Masalah Realisasi pendapatan konsolidasian
Penyelenggaraan Urusan Pemerintah APBN dan APBD Sumatera Utara tahun
Daerah. 2024 mengalami pertumbuhan sebesar
5,06 persen dibandingkan tahun 2023.
Gambaran permasalahan utama Sedangkan realisasi belanja konsolidasian
pembangunan daerah Provinsi Sumatera pertumbuhannya sebesar 6,15 persen
Utara, yakni: “Peningkatan Kesejahteraan terhadap tahun lalu. Kenaikan ini terutama
Masyarakat”. Indikasi lebih lanjut atas disumbang oleh kenaikan belanja transfer
permasalahan utama dimaksud akan yang mencapai 26,35 persen. Pada tahun
menjadi perhatian penting dalam perumusan 2024 realisasi belanja transfer mencapai
kebijakan pembangunan lima tahunan yang Rp11.752,41 miliar, sedangkan tahun 2023
dijabarkan lebih rinci ke permasalahan pokok hanya mencapai Rp9.301,76 miliar.
116 KANWIL DJPB PROVINSI SUMATERA UTARA